PERNIKAHAN DEWA SUNGAI
Untuk menghindari suatu Negara
jatuh ke dalam kekacauan, hukuman berat diadakan. Di sebuah Negara yang sudah
lama dalam keadaan kacau, pertimbangan-pertimbangan lunak seharusnya diterapkan
kepada rakyat untuk memberikan kesempatan kepada rakyat.
ZENG GUOQUAN (1824-1890)
Ximen Bao diangkat menjadi
gubernur Ye. Di Negara bagian Wei (sekarang ini terletak di bagian utara
propinsi Henan).
Setibanya di pos, dia mengadakan
rapat dengan para sesepuh dari kota tersebut dan bertanya mengenai kehidupan
mereka. Mereka memberitahukan bahwa pernikahan Dewa Sungai merupakan sumber
dari kesengsaraan mereka.
Negara Ye sering tertimpa bencana
banjir yang disebabkan oleh Sungai Zhang. Menurut tukang sihir setempat,
kejadian itu merupakan perbuatan dari Dewa Sungai. Jika seorang gadis
dipersembahkan kepadanya setiap tahun, banjir mungkin tidak terjadi. Maka
setiap tahun, tukang sihir berkeliling dan mengunjungi setiap rumah di kota
itu. Jika mereka melihat seorang gadis yang rupawan, mereka kemudian menunjuk
gadis itu menjadi istri Dewa Sungai. Setiap tahun petugas setempat mengumpulkan
beberapa ribu ons perak dari orang-orang di Negara tersebut utnk mengadakan
pernikahan. Diyakini bahwa, sebagai peraturan, mereka mengahbiskan sekitar dua
atau tiga ratus ons perak untuk pernikahan tetapi menyimpan sisanya untuk
mereka sendiri. Gadis-gadis dari keluarga kaya tidak akan dikorbankan jika
orangtua mereka menyumbang sejumlah uang. Keluarga yang tidak sanggup untuk
membayar haruslah menyerahkan anak perempuan yang telah dipilih oleh para
tukang sihir.